Publication

Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi emisi karbon di lahan gambut tropis: Kasus Pada Perkebunan Kelapa Sawit di Kabupaten Siak

Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan curah hujan terhadap tinggi muka air tanah. Serta pengaruh faktor kimia (kadar air gambut, pH) dan fisika (kapasitas tukar kation) terhadap emisi CO2. Penelitian menggunakan analisis matematika sederhana dengan menggunakan data sekunder. Dilakukan di perkebunan kelapa sawit di Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau. Obyek yang diteliti tinggi muka air tanah, curah hujan dan faktor kimia-fisika lahan gambut di perkebunan kelapa sawit. Hasil penelitian menunjukan bahwa curah hujan dan hari hujan mempunyai hubungan linier dengan tinggi muka air tanah. Tinggi muka air tanah berkontribusi 71.48% terhadap emisi GRK dan 28.52% dipengaruhi faktor lain. pH tanah gambut berkontribusi 91.41 %, terhadap emisi, 8.59% dipengaruhi faktor lain. Pengaruh KTK terhadap emisi sebesar 88.66 %, dan 11.34% dipengaruhi faktor lain. Kandungan air gambut berpengaruh 96.19% terhadap emisi GRK, dan 3.81 % dipengaruhi faktor lain. Kesimpulan tinggi muka air tanah, kadar air, pH dan KTK berpengaruh sangat nyata terhadap emisi CO2.
Download:
file
  • Authors: Yahya, V.J., Sabiham, S., Pramudya, B., Las, I.
  • Author Affiliation: IPB University, Riau University, Ministry of Agriculture of Indonesia
  • Subjects: water table, carbon dioxide, emissions, peat soils, peatlands, oil palms, plantations
  • Publication type: Journal Article
  • Source: Biospecies 12(2): 20-27
  • Year: 2019
  • DOI: https://doi.org/10.22437/biospecies.v12i2.5319
Latest posts

PARTNERS

Founding member states
Republic of Indonesia Republic of the Congo Democratic Republic of the Congo Republic of Peru
Coordinating partners
Ministry of Environment and Forestry Republic of Indonesia CIFOR UN Environment FAO